Sunday, December 14, 2008

apbd untuk jamaah haji

Kebanggan terpancar dari 35 jamaah haji asal Kabupaten Lingga begitu tiba di Masjid Al Zulfa, Dabo Singkep, Ahad (14/12) petang. Selain bisa menunaikan rukun islam kelima, kedatangan mereka juga dijemput oleh Bupati Drs H Daria dan Wakil Bupati H Saptono Mustakim.

Banyaknya kerabat dan keluarga jamaah haji membuat polisi sibuk mengatur arah lalulintas agar tak terjadi kesemrawutan. Bupati mengatakan, masyarakat Kabupaten Lingga seyogyanya merasa bangga karena dari tahun ke tahun terjadi peningkatan jumlah warga yang berangkat ke tanah suci. Ia mengimbau, "Bagi yang sudah mampu secara ekonomi dan fisik, segeralah untuk menunaikan ibadah haji."

Kepada jamaah haji, Daria berharap mereka bisa menemukan keinginan sebagai haji mabrur dan menjadi panutan di tempat tinggalnya masing-masing. Setelah mendapatkan gelar Pak Haji atau Bu Hajjah, pesan orang nomor satu di Kabupaten Lingga ini, kualitas beribadah lebih meningkat.

Bupati dan wakil berbagi tugas untuk musim haji tahun ini. Saat keberangkatan, bupati yang melepasnya di Batam. Sedangkan saat kedatangan kemarin, wakil bupati menjemputnya dari Batam sementara bupati menunggu di Dabo. "Yang pertama niatkan dalam hati, kalau niat baik Insya Allah akan dikabulkan oleh Allah," ujar Wakil Bupati Saptono Mustakim kepada sejumlah warga yang menyalaminya.

Kebahagiaan juga dirasakan oleh Kabagsos Pemkab Lingga H Muslim yang dipercaya sebagai petugas jamaah haji kabupaten. Bersama Wabup, ia menjemput jamaah haji asal Kabupaten Lingga ke Batam. Selain peningkatan jumlah jamaah, pelayanan dari tahun ke tahun juga mengikutinya. Ia menyebutkan, dulu perjalanan dari Lingga ke Batam butuh waktu enam jam dengan kapal, sekarang cukup 30 menit karena sudah ada pesawat. Perhatian Pemkab terhadap jamaah haji juga dimaksimalkan, diantaranya dengan menanggung semua biaya lokal dan domestik.

Biaya-biaya itu meliputi transportasi pesawat pulang pergi, taksi dan bagasi, makan dan sebagainya. "Intinya biaya di luar setoran haji itu ditanggung Pemkab," jelasnya. Lazimnya, kebutuhan-kebutuhan itu ditanggung sendiri oleh jamaah masing-masing. Untuk pengeluaran ini, Pemkab menganggarkannya dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2008.

No comments: