Saturday, January 10, 2009

antrenya luama sekalee

siapa bilang di dabo singkep tak ada bank? ada, dua biji. ramainya? ruame sekali. jangan bangun kesiangan kalau ingin bertransaksi hari itu, terlambat mengambil nomor pasti tak bisa setor atau ngambil duit hari itu.

suatu hari kebetulan aku setor uang untuk seorang kawan di batam. sudah pagi sekali, alhamdulillah dapat nomor seratus sekian. rupanya tellernya cuman satu, dan wajahnya itu lho, cantik sih cantik, karena sendirian melayani nasabah wajah cantiknya berubah agak judes. lihat saja bicaranya kepada seorang pemuda yang salah membubuhkan tanda tangan, "bapak gimana sih, kan sudah saya katakan tanda tangan dua lembar. kok malah tanda tangan di kotak bernomor dua!" aku diam saja, takut nanti diomelin he he he.

walah, datang juga jam istirahat. artinya satu jam pelayanan dihentikan sementara, nanti kembali lagi. alhamdulillah, ada seorang nasabah yang entah dari mana mengoleksi nomor urut dan aku diberi satu nomor persis di belakang dia. yang pasti nomor itu lebih awal dibandingkan nomor urut yang aku ambil sendiri dan kupegang erat-erat (seperti lagu balonku ada lima). syukur, soalnya ada yang sewot ketika nomornya terlewati dan ia tak bisa menyelinap di antara nasabah. ia harus kembali antre esok harinya.

No comments: